Latitudo
Aku sedang berpikir, barangkali aku dan kamu memang tidak seharusnya bertemu Bisa jadi kita adalah bintang yang tidak seharusnya lahir untuk bersama Latitudo yang tidak seharusnya tersambung sejak awal Kita dihubungkan oleh garis yang tidak pernah ada. Dan apapun yang diciptakan manusia, penuh cela Seperti latitudo yang diciptakan untuk menghubungkan ujung utara dan selatan. Yang dibuat hanya untuk memudahkan Lau ada kita, yang dengan naifnya berdiri dalam ketiadaan, ketidakpastian dan kemarahan dunia Di atas latitudo yang tidak pernah ada Memang takdir mempertemukan, jahatnya manusia memisahkan Mungkin jika kita tidak pernah bertemu, rasa sakit ini tidak akan ada Tapi bagaimana aku mampu menyesali keberadaanmu? Kamu adalah alasan aku bersyukur pernah hidup Pada akhirnya latitudo adalah bayang-bayang Dan dia menghilang Saat pendar utara dan selatan meredup Seperti kekalahanmu sendiri Dan juga kekalahanku Tidak ada yang menang di sini Mana Tuhan mau menolong manusia yang gemar membua